Anna Avicenna
Belinda Arimbi
Anna Avicenna |
Ah.. Anna Avicenna. Dua kata yang
membuat hariku berbeda. Dua kata yang membuatku girang tak terkira. Hanya dua
kata, dilafalkan Anna Avicenna. Dua kata yang dengan ajaibnya merepresentasikan
seorang gadis cantik dengan wajah bulat dan rambut coklat membingkai. Dua kata
untuk menggambarkan bola mata coklat dan bibir merah merekah. Anna Avicenna.
Paduan kata yang sungguh menggambarkan kecantikan dan keanggunan yang berpadu
dengan kepandaian dan kewibawaan. Sungguh sangat Anna! Ah.. Anna-ku yang..
“Hayo, melamunkan apa?” Rizal
menepuk pundakku, mengabur segala bayangan dan imajinasi tentang gadis cantik
yang tersembunyi di bilik ujung kantor. Rizal Dirgantara mungkin tipe laki-laki
yang layak kuanggap rival. Siapalah yang tidak jatuh cinta pada rambut hitam bergelombang
dan mata tajam yang diperisai oleh kacamata itu. Siapalah yang tidak tahan
dilimpahi senyum seribu watt-nya.
Hah! Semoga saja Anna memiliki tipe yang kriterianya di atas Rizal. Mungkin
tipe yang..sepertiku?